Ketua TP PKK Kabupaten Dompu Hj Lilis Suryani pose bersama narasumber dan beberapa peserta pelatihan motif tenun khas Dompu. | Foto: Ami | |
| DOMPU - NTB | Tim Penggerak PKK Kabupaten Dompu melalui Kelompok Kerja
(Pokja) III mengadakan kegiatan Pelatihan Motif Tenunan Khas Daerah yang
melibatkan 40 peserta penenun dari Kecamatan Pajo dan Woja. Pelatihan tersebut
bertempat di Gedung PKK Dompu, Sabtu (4/9/2021) kemarin.
Yang
menjadi narasumber dalam pelatihan tersebut yakni Inder, salah satu desainer
kenamaan Dompu yang juga menjadi pengurus Dekranasda, Guru Jurusan Butik dan
Desainer SMKN dan dari TP. PKK Dompu.
BACA JUGA:
Bupati AKJ Bangun Sinergitas Eksekutif-Legislatif Sukseskan Kesejahteraan Masyarakat dan Daerah
Ketua
TP-PKK Kabupaten Dompu Hj Lilis Suryani mengharapkan kepada para peserta agar
mengikuti pelatihan ini dengan penuh kesabaran dan tekun. Hal ini sangat
penting untuk meningkatkan kualitas pengrajin tenunan khusus daerah.
“Dalam
meningkatkan kesejahteraan, kualitas desain, motif serta karya tenun yang
disukai pasar menjadi hal yang sangat diharapkan dari para penenun," harap
Lilis Suryani.
Lilis
mengatakan, tantangan yang akan dihadapi ke depan diharapkan agar tenunan khas “Muna
Pa'a” ini menjadi salah satu maskot Kabupaten Dompu. Untuk itu, TP PKK
Kabupaten Dompu bekerjasama dengan Dekranasda akan berupaya melakukan
pendekatan dengan Pemerintah Daerah serta organisasi-organisasi yang ada didalamnya
untuk mendukung sehingga tenunan khas “Muna Pa'a” dapat digunakan sebagai
kostum bagi ASN dan organisasi pada hari-hari tertentu.
Hj
Lilis Suryani optimis bahwa bertumbuhnya UKM tenunan di Dompu akan menghasilkan
ciri khas daerah Kabupaten Dompu itu sendiri—disamping ilmu yang didapatkan
melalui pelatihan ini bisa mendorong peserta membuka usaha mandiri serta menciptakan
lapangan pekerjaan baru.
“Jika
harapan itu semua tercapai, dengan sendirinya angka pengangguran akan terus
menurun,” kata Lilis Suryani.
Laporan: Adi