Kecelakaan Berujung Maut, Satu Orang Meninggal, Dua Lainnya Luka Kritis

Semua Halaman

.

Kecelakaan Berujung Maut, Satu Orang Meninggal, Dua Lainnya Luka Kritis

REDAKSI
Rabu, 05 Agustus 2020



/ BIMA – NTB / Lakalantas kembali terjadi di jalan lintas Bajo - Sila tepatnya di depan SDN Rada, Desa Rada Kecamatan Bolo Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat, Rabu (5/8/2020). Kejadian yang diperkiran pukul 14.30 Wita itu, mengakibatkan satu orang meninggal dunia, satu kritis dan satu lainnya mengalami luka ringan.

Kapolsek Bolo IPTU Juanda membenarkan peristiwa tersebut, namun belum mengetahui secara pasti kronologi kejadiannya.

“Saat ini kita masih menghimpun data-data terkait kecelakaan maut tersebut," kata Juanda via handphone beberapa jam setelah kejadian.

Meski demikian, lanjut Juanda, anggota yang diturunkan ke lapangan berhasil mengidentifikasi nama korban termasuk barang bukti berupa sepeda motor yang dipakai jenis Honda Supra X 125 nopol DK 6999 AJ.

“SPM ini milik Syahrul Ramadhan (18) warga RT01 Desa Tumpu, dengan kronologi membonceng temannya bernama Imam Syarifudin (17) warga RT04 Desa Tumpu. Kedua anak remaja tersebut satu di antaranya ada yang luka ringan dan kritis," tuturnya.

Sementara yang meninggal atas nama Abdurahman Saleh (60) warga RT10 Desa Tumpu. Dalam kecelakaan itu korban mengendarai sepeda motor Supra Fit Nopol EA 5825 SA.

"Dugaan sementara kedua sepeda motor terjadi serempetan dari satu arah,” ujar Juanda.

Sementara itu, pantauan langsung awak media ini pasca kejadian—ketiga korban lakalantas tersebut sempat dievakuasi warga untuk mendapat pertolongan medis. Namun satu orang bernasib naas dan meninggal dunia dalam perjalanan menuju Puskesmas Bolo.  

Informasi terakhir yang diperoleh malam ini, Syahrul yang mengalami kondisi kritis dan patah tulang akhirnya dirujuk ke RSUD Bima. Sedangkan Syafruddin telah dipulangkan dengan kondisi luka ringan. Sementara Abdurrahman Saleh, korban yang meninggal dalam kecelakaan itu telah dikebumikan setelah shalat magrib.

Liputan           : Diken
Editor             : Adi Pradana