![]() |
| Sihir jelmaan kepala tanpa badan gegerkan masyarakat Kota Bima | Foto: Screenshot video warganet | |
| MEDIANUSANTARA.ID | Salah satu cara untuk bisa melumpuhkan sihir yang menjelma kepala
manusia tanpa badan dengan melakukan satu hal. Bila kita melihat hal-hal aneh
seperti itu janganlah takut meski dalam mitos adalah hantu penghisap darah. Di daerah
jawa, jelmaan itu dinamakan Kuyang atau manusia jadi-jadian. Namun, sehebat
apapun jelmaan sihir, Insya Allah tidak mampu melawan kekuatan Allah SWT. Tentunya
yang melakukan ini adalah mereka yang beriman dan percaya atas kebesaran-NYA.
Maksud lainnya adalah takut yang tidak
beralasan. Misalnya kita melewati jalan yang gelap, melewati kuburan atau pohon
yang angker dengan alasan ada Jin atau syetan yang akan menganggu atau
menakut-nakuti. Ini tidak benar, karena aslinya Jin yang takut kepada manusia. Hanya
saja karena manusia lemah imannya dan takut dahulu sehingga mereka menjadi
berani kepada manusia.
Jika direnungkan, dengan membaca doa dan
dzikir yang sesuai syariat, maka cukup membuat jin atau syetan lari dan tidak
mengganggu manusia dengan izin dari Allah. Bahkan seorang manusia memiliki iman
yang kuat dan memiliki ilmu serta menjaga batasan-batasan Allah, maka syetan
akan menjauh darinya.
Sahabat
yang beriman—Allah SWT telah menurunkan ayat Al Qur’an sebagai petunjuk,
pelindung dan pedoman hidup. Janganlah sesekali melakukan hal-hal yang
menyekutukan-Nya. Karena perbuatan itu adalah syirik dan dosa besar.
Dalam
suatu riwayat, ada dua anak manusia yang melakukan perjalanan jauh, namun ditengah
perjalanannya melihat satu pohon besar di sebuah padang yang tandus—lalu mereka
istirahat dibawah pohon yang begitu rindang itu. Namun sebelum kedua anak
manusia itu beristirahat di pohon tersebut, berkatalah salah satu pemimpin penghuni
(jin) pohon kepada saudara-saudaranya. “Mari
saudara-saudaraku segera bergegas tinggalkan tempat ini, karena ada dua anak manusia
yang datang.”
Dalam
firman Allah SWT; “Dan sesungguhnya
telah Kami muliakan anak-anak Adam, Kami angkut mereka di daratan dan di lautan,
Kami beri mereka rezki dari yang baik-baik dan Kami lebihkan mereka dengan kelebihan
yang sempurna atas kebanyakan makhluk yang telah Kami ciptakan.” (QS. Al-Israa’ : 70).
Jin
diciptakan dari unsur api, sedangkan manusia diciptakan dari unsur tanah. Meski
unsur api lebih tinggi dari unsur tanah, tetapi Allah SWT mengangkat derajat
manusia lebih tinggi dari seluruh mahluk ciptaan-Nya.
Sahabat
yang beriman, sehebat apapun sihir itu dapat dilumpuhkan bagi mereka yang
beriman. Begitu pula sihir jelmaan kepala manusia tanpa badan. Sihir tersebut dapat
dilumpuhkan, bahkan bisa ditangkap secara fisik dengan salah satu cara yaitu menggunakan
ranting pohon Bidara (Sidr) dan dengan membaca Asma Allah.
Kemudian,
jika berhasil menangkapnya bakarlah dengan api. Jangan sesekali mempercayai
ocehan bilamana sihir jelmaan tersebut mengeyel atau umbar janji akan
memberikan sesuatu, karena demikian itu adalah salah satu sifatnya para
pengikut syetan.
Manfaat
lainnya, pohon Sird (Bidara) sebagimana Ibbun Katsir menafsirkan surah Al
Baqarah ayat 102 yang menceritakan mengenai fitnah syetan kepada nabi Sulaiman;
bahwa untuk mengobati sihir, Insya Allah sebaiknya kita mengambil 7 helai dau
bidara. Kemudian ditumbuk halus lalu campurkan dengan air. Setelah itu bacalah
ayat Kursi, surah Al-Ikhlas, Al-Falaq, An-Naas dan ayat-ayat lain pengusir
syetan. Insya Allah. Semoga bermanfaat..!
Penulis: Bop Marantika