Kisah Romantis Foto Bugil Oknum Guru Terungkap Lewat Komunikasi WhatsApp

Semua Halaman

.

Kisah Romantis Foto Bugil Oknum Guru Terungkap Lewat Komunikasi WhatsApp

REDAKSI
Sabtu, 02 Februari 2019
Doc. MEDIANUSANTARA.ID

MEDIANUSANTARA.ID—Memilukan, perilaku oknum guru Madrasah Iptidaiyah Swasta (MIS) di Desa Ndano Kecamatan Madapangga, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat berinisial SL, memamerkan keindahan tubuhnya kepada lelaki selingkuhannya.


Padahal, sejak ditinggal suaminya yang pergi merantau di negeri Ziran - Malasyia, SL justeru memanfaatkan sekian lama waktu untuk bersenang senang dengan pria yang bukan suaminya.

Sungguh ironis, lelaki selingkuhannya pun, juga dari kalangan guru pendidik di MIN 3 Bima, yang beralamat di Jalan Lintas Pedesaan, Desa Rade Kecamatan Madapangga.

Tindakan pornografi ditunjukan oleh ibu yang dikarunia satu anak ini yang memamerkan seluruh keindahan tubuhnya lewat WhatsApp, menjadi daya tarik sang kekasih gelapnya hingga berujung onani. Namun belakang itu, perbuatan yang menjadi aib keluarga besarnya, pun berakhir dengan pilu dan memalukan.

Sederet rentetan kata kata romantis yang dicurahkan oleh kedua pelaku dugaan tindak asusila tersebut, bukanlah contoh yang baik untuk ditiru. Namun apalah daya, kisah romantis mereka luluh dan terbongkar setelah warga mengungkap melalui operasi senyap tangkap tangan didalam rumah si perempuan itu sendiri.

Selain dipergok, handphone milik isteri sah Junaidin tersebut, pun diamankan warga. Dari HP itu pula, akhirnya memperkuat perjalanan lika liku perselingkuhan Yf dan SL. Foto foto bugil si perempuan, juga menjadi saksi nyata yang diduga dilakukan mereka sekian tahun lamanya.

Pihak keluarga dari suami SL, begitu geram melihat perilaku nyata yang dilakukan ipar mereka. Tak ada alasan melainkan SL harus membuat pernyataan secara resmi untuk meninggalkan suaminya secara sah. Karena menurut mereka, hanya dengan langkah itu yang bisa menutupi aib keluarga tanpa ada persoalan yang muncul dikemudian hari.

“Solusinya ada. Perempuan ini (SL) ceraikan secara resmi suaminya. Setelah itu tak ada lagi persoalan,” kata Ridwan, sepupuh pertama Junaidin, kepada wartawan di Kantor Polsek Madapangga, Jum’at (1/2/2019) siang.    

Kehadiran Ridwan bersama beberapa anggota keluarganya, selain mempertanyakan keberadaan SL yang diamankan polisi di Mapolsek Madapangga pasca kejadian operasi tangkap tangan oleh warga di Desa Ndawo pada Rabu (30/1/2019) lalu—juga mengkroscek kebenaran mencuatnya informasi bahwa yang memperbesarkan persoalan adanya penggerebekan itu, sesumbar dari pihak keluarga Junaidin, suami sah SL pelaku dugaan tindak asusila.

Namun hal itu, kata Ridwan, belum ada pihak yang berani bertanggung jawab atas informasi yang kerap berkembang di lapangan. “Tapi hal ini tetap kami selidiki, siapa oknum yang mengatakan demikian,” tandas Ridwan.

Sampai saat ini, polisi masih mengamankan Yf, pelaku dugaan tindak asusila dengan pertimbangan situasi dan kondisi keamanan di Desa Ndano, Madapangga.

“Memang sudah kami menerima laporan dari pihak keluarga korban (Ridwan). Yakni melaporkan kronologi kejadian itu,” kata Kanit Reskrim Polsek Madapangga, Bripka Hery Kuswanto, Jum’at (1/2/2019) kemarin.(wb)