Komentar
MEDIANUSANTARA.ID—Pemerintah
Provinsi NTB melakukan rotasi 217 kepala sekolah dan guru SMA/SMK dan SLB se-NTB.
Di antara 217, sebanyak 153 Kepala SMA/SMK dan SLB mendapat promosi dan rotasi
biasa. Sedangkan 64 orang kepala sekolah dikembalikan sebagai guru biasa
mengingat mereka sebelumnya sudah menjabat sebagai kepala sekolah dua periode
berturut-turut, atau dua kali empat tahun sebagaimana yang diatur dalam
Permendiknas No.28/2010.
Sekretaris
Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Ir H Rosiady H Sayuti M.Sc,P.hD—melantik
dan pengambilan sumpah jabatan terhadap 153 orang kepala sekolah. Acara
tersebut dilaksanakan di Gedung Graha Bhakti Praja Kantor Gubernur NTB, Rabu
(10/1/18) kemarin.
Sekretaris
Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Ir H Rosiady H Sayuti M.Sc,P.hD berharap
agar kepala sekolah dan guru yang dilantik dapat melaksanakan tugas dan
tanggung jawab dengan baik.
“Jabatan kepala
sekolah dan guru itu sangat strategis. Karena sebagai garda terdepan perubahan
dan peningkatan derajat pendidikan,” kata Rosiady.
Pergantian
dan rotasi jabatan Kepala SMA, SMK dan SLB Negeri se-NTB, kata Rosiady,
dimaksudkan sebagai upaya penyegaran pola kerja. Karena kepala sekolah merupakan
pimpinan tertinggi di sekolah, sehingga pola kepemimpinannya sangat berpengaruh
dan menentukan kemajuan sekolah itu sendiri. Karena demikian, di dalam
pendidikan modern, kepemimpinan kepala sekolah adalah jabatan strategis dalam
mencapai tujuan pendidikan.(yat)