MEDIANUSANTARA.ID—Sedikitnya 100
lembar kartu BPJS dan Kartu Indonesia Pintar (KIP) milik warga miskin,
ditemukan berserakkan di pinggir sungai, RT04 Desa Tambe Kecamatan Bolo,
Kabupaten Bima Provinsi Nusa Tenggara Barat, Rabu (9/8/2017) kemarin.
Kartu
BPJS dan KIP yang diperuntukan warga miskin Desa Tambe tersebut, mestinya sudah
dibagi kepada pemiliknya. Namun ironis, kartu itu justru ditemukan dalam
kondisi berserakkan dan hampir terbawa air sungai.
Beruntung
salah saorang warga yang langsung mengumpulkan kartu dalam kondisi berserakkan itu,
kemudian diserahkan kepada ketua RT setempat.
Pantauan langsung
MEDIANUSANTRA.ID
di lapangan, pasca ditemukannya kartu jaminan warga miskin itu, suasana di kampung
terlihat memanas. Berbagai tundingan, juga muncul. Pihak kepolisian pun, akhirnya
tiba di TKP untuk mengambil keterangan beberapa warga. Sehingga terungkap, nama
kepala Dusun II diduga sengaja membuang kartu BPJS dan KIP tersebut.
Menurut hasil Intelkam
dan Bhabinkamtibmas, Kepala Dusun II Desa Tambe Julkarnain A Wahab menanggapi,
bahwa kartu dimaksud merupakan kartu ganda (nama yang sama). Dan, kemungkinan kartu
tersebut dibuang oleh istrinya, yang mana tersimpan diatas meja kerjanya.
Julkarnain juga
mengaku, tidak ada unsur kesengajaan dirinya maupun istrinya membuang kartu
tersebut. Sehingga ia pun siap untuk dimintai keterangan apabila ada komplain dari
warganya.
Masih
dari sumber Intelkam dan Bhabinkamtibmas—menurut keterangan Sekertaris Desa
Tambe Haerul Fitriadi S.Pd—dari informasi warga yang beredar di RT02 dan RT04,
bahwa Kadus II dinilai tidak ikhlas membantu warganya dan mengharapkan imbalan.
Sehingga dia (Kadus II) membuang apa yang menjadi hak milik warga miskin tersebut.
Selain itu, banyak warga yang mengeluh terkait kinerja saudara Julkarnain (Kadus
II) yang dinilai tebang pilih terhadap warganya.
Sementara informasi
terakhir yang diperoleh di lapangan, warga akan mendatangi Kantor Desa setempat
guna meminta kejelasan Kadus II Julkarnain A Wahab dan Kepala Desa Tambe Nurdin
Azrun, terkait kartu BPJS dan KIP miskin yang dibuang dan ditemukan warga di pinggir
sungai sekira pukul 16.30 WITA.(ris)