| BIMA
- NTB | Setelah
tahun lalu Inovasi Sentuh Perempuan dengan SIMAWAR menembus Posisi Top 45
Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) Tingkat Nasional yang diselenggarakan
oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik
Indonesia, Rabu, prestasi yang sama juga kembali diraih Inovasi Gerakan Bersama
Kabupaten Bima Anti Stunting, Kekurangan Gizi dan Anemia (GEBRAK BIMANTIKA).
Wakil Presiden RI K.H Ma'ruf Amin
membuka dan memberikan arahan secara
virtual dan penyerahan penghargaan
secara langsung oleh Menteri PANRB Tjahjo Kumolo didampingi Deputi Bidang
Pelayanan Publik Kementerian PANRB Diah Natalitas. Acara tersebut juga beberapa
menteri, pimpinan lembaga, gubernur, bupati/walikota, direktur utama BUMN dan
pimpinan lembaga lainnya.
Sekretaris Daerah Drs HM Taufik HAK M.Si
didampingi Kepala Bagian Organisasi Setda Syamsul Bahrain S.IP,M.Si dan
Inovator Gebrak BIMANTIKA Tita Masitha
M.Si sesaat setelah menerima penghargaan di gedung Tribrata Jalan Dharmawangsa
Kemayoran Jakarta menegaskan kembali pentingnya inovasi pelayanan publik.
Mengutip pernyataan Wapres Ma’ruf Amin,
Sekda mengatakan bahwa pembinaan inovasi yang dilakukan Kementerian PANRB tidak
berhenti pada kompetisi, namun juga meliputi pengembangan inovasi melalui
transfer pengetahuan/replikasi inovasi pelayanan publik, serta pelembagaan
inovasi tersebut agar berkelanjutan.
“Ujung reformasi birokrasi adalah peningkatan
kualitas pelayanan publik sesuai harapan masyarakat, melalui birokrasi yang
lincah dan cepat mengambil keputusan. Beberapa hal yang perlu menjadi perhatian
penyelenggara pelayanan adalah optimalisasi sumber daya, anggaran, teknologi
informasi, serta jejaring kerja yang mendukung inovasi,” urainya.
Kepala Bagian Organisasi Setda Syamsul
Bahrain S.Ip. M.Si mengatakan, kompetisi tahun ini merupakan KIPP Ke-7, sejak
pertama kali diselenggarakan pada tahun 2014 oleh Kementerian PANRB.
“KIPP merupakan strategi kebijakan
Kementerian PANRB dalam mendorong penciptaan/pembentukan inovasi pelayanan publik
yang dilakukan isntansi pemerintah untuk mendukung gerakan One Agency One
Innovation sebagai bagian dari pelaksanaan reformasi birokrasi.
Tahun ini terjaring 1.204 inovasi dari
tujuh klaster instansi yang berhasil dihimpun, dengan rincian 141 inovasi Kementerian/Lembaga, 168 inovasi
Pemerintah provinsi, 403 inovasi Pemerintah kabupaten, 200 inovasi Pemerintah
kota, 98 inovasi Perguruan tinggi, 50 inovasi Perusahaan swasta dan 144 inovasi Masyarakat sipil.
“Inovasi
Gebrak BIMANTIKA dari Kabupaten Bima termasuk kategori pemerintah
kabupaten bersama 18 daerah lainnya. Selengkapnya, daftar Top 45 Inovasi
Pelayanan Publik Tahun 2020 mencakup 7 Kementerian, 5 Lembaga, 7 Pemerintah
Provinsi, 19 Pemerintah Kabupaten dan 7 pemerintah kota,” katanya.
Sumber:
Kominfostik Kabupaten Bima