Kecelakaan Maut Kembali Menewaskan Seorang Pengendara di TKP

Semua Halaman

.

Kecelakaan Maut Kembali Menewaskan Seorang Pengendara di TKP

REDAKSI
Senin, 07 September 2020
| Kondisi korban dalam Lakalantas depan Gardu Listrik PLN Desa Pandai - Woha, Senin (7/9/2020) pagi |

| BIMA – NTB | Kecelakaan maut kembali menewaskan seorang pengendara bermotor. Kali ini terjadi di jalan lintas Sumbawa, tepatnya depan Gardu Listrik PLN Desa Pandai Kecamatan Woha Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat.


Kecelakaan itu diperkirakan terjadi pukul 09.45 Wita, Senin (7/9/2020) pagi tadi. Seorang ayah bernama Buharis (45) warga asal Desa Sie Kecamatan Monta – Bima bersama seorang bocah berusia 4 tahun bersepeda motor melaju ke arah timur. Kemudian mobil Pickup berplat nomor polisi EA 8284 QZ dengan muatan gabah (padi) melaju ke arah barat. Dan, tak terelak terjadi benturan antara kedua kendaraan tersebut. Akibat dalam lakalantas itu menimbulkan seorang pengguna roda dua meninggal di TKP dalam kondisi mengenaskan.

| BACA JUGA |



Pantauan langsung awak media ini pasca beberapa menit kecelakaan terjadi, kondisi korban yang tergeletak bersimbah darah di jalan raya, belum bisa dievakuasi dan diselimut dengan kain sarung. Sementara seorang bocah yang terlihat dalam kondisi kritis dan tidak sadar, pun terbaring dengan sekujur luka berdarah.

Namun dengan pertolongan Allah SWT, setelah melihat ada tanda-tanda kehidupan terhadap si bocah itu, awak media ini bersama seorang warga langsung mengevakuasinya menggunakan mobil Pickup untuk dibawa ke RS Sondosia Kecamatan Bolo.

Beberapa menit kemudian, satuan dari Polsek Woha bersama Satlantas Polres Bima tiba di TKP untuk mengevakuasi korban dan kendaraan roda empat dan dua yang menjadi saksi bisu dalam kejadian naas tersebut.

Sementara seorang sopir yang diketahui berinisial Fz (29) warga Desa Kananga Kecamatan Bolo, mengamankan diri di Mapolsek Bolo. Sedangkan seorang penumpang mobil pickup, mengalami luka patah tulang.

Hingga berita ini ditulis, konfirmasi terakhir di RS Sondosia menyebutkan bahwa si bocah yang belum diketahui identitasnya itu sudah dirujuk ke RSUD Bima.

Laporan: Adi Pradana