H Dahlan Terancam Tak Dipaketkan dengan IDP

Semua Halaman

.

H Dahlan Terancam Tak Dipaketkan dengan IDP

REDAKSI
Jumat, 14 Februari 2020
| Hj Indah Dhamayanti Putri - Ir Suryadin HAR bakal pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bima 2020-2025. Kedua pasangan ini merupakan kader Partai Golkar |

| MATARAM - NTB | Pergolakkan di tahun politik Pilkada Kabupaten Bima Nusa Tenggara Barat, semakin genjar. Intrik politik pun sudah menjadi rahasia umum lagi. Sebuah kebijakan yang diambil dianggap 'halal' meski harus menciderai kemesraan yang dibangun sekian tahun lamanya. Memang itulah konsekuensi politik yang harus diterima jika itu akan terjadi.

Hal tersebut digambarkan oleh salah satu anggota LSM Bina Bangsa - NTB, Surya Jaya dalam menyikapi polemic bakal pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bima 2020 - 2025.

Ia melihat intrik yang terjadi pada bakal pasangan calon Wakil Bupati Bima untuk pendamping Hj Indah Dhamayanti Putri.

Menurut dia, sebelumnya Petahana dilamar oleh lima orang bakal calon pendamping. Setelah dianulir oleh DPD II Partai Golkar Kabupaten Bima melalui rapat pleno, satu diantaranya tereliminasi.

Sementara di tingkat DPP nanti, lanjut Surya, Golkar sebagai salah satu mesin partai yang memiliki segudang pengalaman, tidak akan ceroboh dalam mengambil sebuah keputusan. Sehingga keputusan yang diambil DPP adalah pilihan yang tepat untuk menang.

"Kita bisa menggambarkan, di dalam pencalonan setingkat kepala daerah sudah barang tentu membutuhkan kas politik yang cukup besar. Apalagi rakyat sekarang sudah lebih pintar dari pengalaman politik yang kita miliki. Karena memang mereka bisa dikatakan penguasa wilayah," ujar Surya.

| BACA JUGA |

Intrik Politik Menunggu Kepastian Deklarasi 5 Bakal Pasangan Calon Bupati Bima

H Syafruddin Hadiri Undangan Tokoh Golkar, H Amin; Saya Nyatakan Siap Lahir Batin


"Kita juga melihat sejarah Pilkada Bima. Golkar tak pernah mengambil kedua kali orang sebagai pendamping kadernya. Sehingga posisi beliau (Drs H Dahlan M Noer,red) terancam tidak dipaketkan dengan IDP. Dan bisa saja Pilakada 2020 - 2025 ini Golkar rekomendasikan kedua kadernya. Tidak ada yang tidak mungkin, ini sejarah loh," ulasnya.

| BACA JUGA |

Aroma Dugaan Korupsi di RSUD Sondosia, dr Yulian; Saya Bukan Pelapor, Tapi Saya Terlapor

Sebelumnya, hasil pleno DPD II Golkar merekomendasi empat nama bakal calon pendamping IDP, yaitu Herman Alfa Edison, Drs H Dahlan M Noer, Ir Suryadin (kader Golkar) dan H Ahmad Abas. Sementara satu dari empat nama tersebut adalah kader militan Golkar yang saat ini sebagai anggota DPRD Kabupaten Bima tiga periode.

Penulis: Ahmad
Editor: Adi Pradana