|
BIMA – NTB | Naas
menimpa lima orang anggota keluarga mengalami kecelakaan tunggal di jalan
lintas Sumbawa, atau sekitar 60 meter selatan jembatan Desa Ndano Kecamatan
Madapangga, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat. Mobil jenis Honda HRV dengan
nomor polisi B 2611 SYQ, masuk jurang persawahan kedalaman sekitar 25
meter.
Diduga penyebab mobil masuk jurang yang datang dari arah barat ini karena penyetir mencoba menghindar dua orang kakek dan nenek yang melintasi jalan raya.
Diduga penyebab mobil masuk jurang yang datang dari arah barat ini karena penyetir mencoba menghindar dua orang kakek dan nenek yang melintasi jalan raya.
Peristiwa yang diperkirakan pukul 23.00
Wita, terjadi hari Rabu (1/1/2020) tadi malam. Meski dalam kecelakaan tunggal itu
tidak ada korban jiwa, kondisi mobil yang mereka pakai mengalami kerusakan total.
Beruntung mobil yang ditumpangi lima orang anggota keluarga itu tidak sampai jatuh ke jurang sungai karena tersangkut di parit
irigasi pertanian.
Sejumlah pemuda Ndano yang mendengar kejadian itu, langsung ke lokasi untuk melakukan evakuasi korban.
Sejumlah pemuda Ndano yang mendengar kejadian itu, langsung ke lokasi untuk melakukan evakuasi korban.
Menurut seorang pemuda di TKP, evakuasi
kelima orang korban sempat mengalami kendala karena factor kondisi medan
dan tanah bebatuan yang becek. Namun dari kebersamaan mereka, korban satu per satu berhasil dievakuasi menggunakan sarung hingga di atas jalan raya.
“Evakuasi pertama anak kecil sekira usia
tiga tahun, kemudian saudaranya berusia sekitar tujuh tahun dan 30 tahun—dan selanjutnya
kedua orang tua mereka,” kata mereka di TKP.
Setelah berhasil dievakuasi, kelima korban langsung dibawah ke Puskesmas terdekat untuk mendapatkan pertolongan
medis.
Dari pengakuan pemuda tersebut, kedua anak
berusia tiga dan tujuh tahun tidak mengalami luka apa-apa. Termasuk suadara tertua dan bapak mereka, hanya luka lecet saja. Sedangkan yang mengalami
luka para yakni ibu dari ketiga anak tersebut.
Liputan:
Bop Marantika