Komentar
| BIMA – NTB | Desa Leu Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima Nusa Tenggara Barat, kembali memanas. Meski Pilkades yang dihelat secara serentak telah berlalu, namun gejolak tuntutan warga masyarakat menilai bahwa hasil perolehan Pilkades Leu diduga ada kecurangan.
Menurut massa aksi yang menutup akses jalan raya lintas Sumbawa, mulai sekira pukul 10.15 Wita, Rabu (7/1/2020) pagi, mengungkap kecurangan tersebut diduga ada oknum pemilih dari desa lain yang ikut memberikan hak suara di Pilkades Leu. Padahal sebelumnya oknum dimaksud sudah memberikan hak suara di hari yang sama pada Pilkades lain di Kecamatan Bolo.
| BACA JUGA |
> Bang Kumis Menang Tipis Hanya Dua Suara
> Pilkades Leu Memanas, Anggota Linmas dan Seorang Warga Dikeroyok Pendukung Salah Satu Calon
Hingga pemblokiran jalan raya dibuka kembali setelah ada negosiasi untuk menyelesaikan tuntutan massa pendukung dari salah satu mantan cakades setempat.
Penulis: Opik
Editor: Adi Pradana