| MATARAM | Wakil Walikota Bima Feri Sofiyan SH menghadiri kegiatan evaluasi
pelaksanaan reformasi birokrasi dan implementasi SAKIP dan PMRB Wilayah NTB
yang dibuka langsung oleh Gubernur NTB Dr Zulkieflimansyah.
Sebanyak
10 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) sample akan dievaluasi oleh Tim dari
Kementrian Pemberdayaan Aparatur Negara (Kemenpan) Republik Indonesia, di Ball
Room Garuda Hotel Golden Palace.
Gubernur
NTB menyampaikan, Pemerintah Provinsi NTB berkomitmen untuk menyelenggarakan
tata kelola pemerintahan yang baik dan memberikan pelayanan maksimal kepada
publik melalui pelaksanaan reformasi birokrasi mulai dari perencanaan dan
pelaksanaan program kegiatan yg memberikan outcome bagi masyarakat.
"Sebagai
perpanjangan tangan pemerintah pusat Provinsi mempunyai tanggung jawab untuk
mendorong pemerintah Kota dan Kabupaten Se-NTB, untuk meraih hasil maksimal
untuk SAKIP,” ungkap Gubernur NTB.
Lanjut
dia, saat ini ada 5 Kota/Kabupaten yang meraih nilai B plus. Sementara untuk 5
Kota/Kabupaten lainnya masih terus berupaya untuk meraih nilai B.
Wakil
WaliKota Bima Feri Sofiyan SH usai kegiatan berlangsung menagatakan, bahwa
kehadiran dirinya beserta perangkat Daerah Kota Bima, merupakan salah satu
bentuk komitmen Kota Bima untuk meraih hasil yang maksimal.
“Sebelum
dilakukan evaluasi, Kota Bima sudah melakukan asessment internal yg dipimpin
langsung oleh Kepala Bappeda dan Kabid Sosbud Bappeda,” ujar Wawali.
Sementara,
tujuan dari asessment tersebut untuk memastikan kesiapan Perangkat Daerah
terkait keselarasan program kegiatan dengan dokumen RPJMD, RENSTRA, RENJA, IKU,
PK, CASCADING dan Proses Bisnis untuk mencapai sasaran yang ingin
dicapai,”tutup Wawali.(yat)