MEDIANUSANTARA.ID—Pemerintah
Kabupaten Bima melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan salurkan bantuan peralatan
senilai Rp1,5 miliar untuk mendukung kelompok Industri Kecil dan Menengah (IKM)
tahun anggaran 2018, yang tersebar di sejumlah wilayah kecamatan. Bantuan itu
diberikan berupa mesin peralatan dan bahan, yang diserahkan di halaman Kantor
Bupati Bima Godo Kecamatan Woha, Kamis (8/11/2018).
Kepala Dinas
Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bima Drs H Arifudin HMY memaparkan,
bahwa bantuan tersebut bersumber dari APBD Kabupaten Bima senilai Rp1,5 miliar lebih.
Jumlah ini mengalami peningkatan 24 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
“Ini merupakan
wujud komitmen Pemerintah Daerah dalam upaya membantu dan memberdayakan
kelompok IKM di Kabupaten Bima,” katanya.
Tahun 2018 ini,
tercatat ada 314 kelompok penerima yang tersebar pada 18 kecamatan. Jenis bantuan
ini beragam, seperti mesin perbengkelan,
mesin las, mesin dan peralatan mebel, peralatan konveksi, mesin peralatan pembuatan
makanan, peralatan pangkas rambut serta
peralatan tenun dan benang.
“Sejak
tahun 2016, telah diberikan bantuan kepada 325 UKM dengan anggaran Rp1,02
miliar. Selanjutnya tahun 2017 diberikan bantuan peralatan kepada 296 UKM
dengan nilai Rp1,2 miliar, dan pada tahun 2018 telah disalurkan kepada 314 UKM
senilai Rp1,53 miliar,” paparnya.
Arifudin mengatakan, dalam kurun
waktu tiga tahun berturut-turut, instansi yang dipimpinnya telah menyalurkan bantuan
hibah kepada 935 UKM dengan dana senilai Rp3,8 miliar lebih.
Diakui, bahwa IKM di Kabupaten Bima
memiliki kedudukan yang strategis dalam
perekonomian daerah. Karena, dengan jumlah unit usaha yang besar, tentu
saja menyerap tenaga kerja dalam jumlah yang banyak dan mempunyai produk yang
beragam.
“Jika IKM
berhasil dikembangkan, pada gilirannya akan mampu mewujudkan ekonomi daerah
yang tangguh dan memberikan kontribusinya terhadap PDRB Kabupaten Bima,” katnya.(adi)