MEDIANUSANTARA.ID--Meninggalnya saudari kita Ririn akibat korban pembegalan yang terjadi di jalan lintas pendidikan, atau sekitar 100 meter sebelah barat kantor Mapolsek Bolo, pada Jum'at (3/8/2018) malam, dinilai kurangnya keamanan dari aparat kepolisian setempat.
Menurut Muh. Nor Aditya, tingkat keamanan yang ada di wilayah Bolo benar-benar harus diperhatikan oleh seluruh elemen masyarakat khsusunya aparat kepolisian.
"Pola keamanan dalam meminimalisir tindak kriminalitas harus dirancang sebaik mungkin sehingga mampu menjadikan wilayah Bolo bebas dari kriminalitas," tegas mahasiswa jurusan kesehatan ini.
Hal serupa juga disampaikan kader HMI Cabang Bima Faisal. Menurut dia, pelaku tersebut harus ditemukan oleh pihak berwenang, dan diproses sesuai dengan aturan yang berlaku.
Sebaliknya, kata Faisal, ketika pelaku nanti ditangkap, kita jangan sampai main hakim sendiri.
"Berikan kepercayaan kepada pihak kepolisian untuk menanganinya," ujar Faisal sembari menyampaikan turut berduka cita atas meninggalnya saudara kita bernama Ririn, warga Desa Tumpu itu.
Faisal kembali menegaskan, dengan tenggang waktu tiga hari pelaku tidak ditangkap, maka kita meminta dengan hormat kepada Bapak Muhtar selaku Kapolsek Bolo untuk mundur dari jabatannya.
"Menjadi pemimpin harus mampu memberikan kesejahteraan, kenyamanan dan proteksi," tegas Faisal.(Eca)