MEDIANUSANTARA.ID—Semua elemen
masyarakat diharapkan menyikapi secara rasional informasi tidak benar atau hoax
yang disebarkan pihak-pihak tidak bertanggung jawab, baik melalui media
sosial maupun media elektronik.
"Bila ada informasi atau berita mohon dibaca dengan rasional, jika
kemudian diketahui tidak ada unsur kebenaran atau tidak sesuai dengan fakta,
jangan emosional agar tidak menimbulkan perpecahan," ujar
Kepala Kepolisian Resort Kabupaten Bima AKBP Bagus S Wibowo S.IK dalam
sambutannya, pada Focus Discussion Group (FGD), Sabtu (2/6/2018).
Kegiatan FGD dengan mengangkat tema, "Membangun
Kesadaran Hukum dalam Rangka Mengatasi Maraknya Ujaran Kebencian dan
Berita Hoax Guna Mewujudkan Pilkada Damai 2018 di Wilayah Hukum Polres
Bima" ini, dilksanakan di Hotel Kalaki Beach.
Pada FGD juga mengundang Dinas Kominfotik, Kesbang, Tokoh
masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda dan Timses Pasangan Calon.
AKBP Bagus juga menghimbau peserta FGD untuk terus mengawal proses politik
Pilkada serentak yang berlangsung dalam Bulan Juni ini.
"Akhir-akhir ini, suhu politik menjelang Pilkada
mengalami peningkatan, dengan maraknya informasi hoax dan ujaran kebencian yang
bikin gaduh dan mengganggu kondisi Kamtibmas yang ada," terangnya.
Karena itu, masyarakat dihimbau untuk tetap menjaga kerukunan dan
jangan terpecah belah karena munculnya perbedaan pilihan politik.
"Melalui FGD, kita dapat memetik hikmah dan pencerahan
dalam menyikapi dinamika politik yang terjadi," tandas Kapolres.(adi)
*) Sumber: (Bidang Komunikasi
Publik Diskominfostik)