PTKP HMI Cabang Malang Dalam Gerakan Pemuda Anti Narkoba

Semua Halaman

.

PTKP HMI Cabang Malang Dalam Gerakan Pemuda Anti Narkoba

REDAKSI
Senin, 30 Oktober 2017

MEDIANUSANTARA.ID—Dalam zaman globalisasi seperti yang dilihat saat ini, narkoba sudah banyak menyasar berbagai kalangan di berbagai pelosok negeri, menyebabkan banyak generasi muda Indonesia yang terjerumus didalamnya akibat dari penggunaan barang haram ini yakni narkoba.

Dalam Agenda tersebut, Ketua Bidang Perguruan Tinggi Kemahasiswaan dan Kepemudaan (PTKP) HMI Cabang Malang Miftahul Arifin, mengadakan dialog interaktif bersama pemuda dan masyarakat. Dialog bertempat di Rumah Makan Gazebo Jln Tlogomas Kota Malang, Minggu (29/10/2017)—sebagai upaya menciptakan generasi muda yang bebas narkoba.
        
Menurut Miftahul, hanya ada tiga bahaya akibat narkoba. Yakni gila, penjara dan mati. Sebagai generasi muda khususnya kader HMI harus mampu memerangi barang haram ini. Sebab, narkoba sangat berbahaya untuk kelangsungan hidup pemuda hari ini.

Tentunya, Indoensia sekarang menjadi urutan ketiga terbesar dalam tingkat konsumsi narkotika. Dengan semangat Sumpah Pemuda, maka sejatinya pemuda harus membawa sebuah perubahan yang total untuk dirinya sendri maupun untuk masyarakat di sekitarnya, bahwa betapa pentingnya menghindari bahaya dari narkoba.

“Dulu narkoba hanya dipakai untuk kalangan yang punya banyak uang. Namun ini kali narkoba malah bisa dinikmati oleh kalangan yang tidak punya duit. Jadi, harus ada pengontrolan untuk membentengi diri agar dalam peredaran tidak menyasar kepada generasi muda,” kata Miftahul.

Sementara itu, tokoh masyarakat yang lekat dengan kalangan pemuda Laily Fitriyah Liza Min Nelly mengatakan, melihat kondisi saat ini, narkoba memang sudah sangat memprihatinkan.  Mereka yang masih berusia SD dan SMP rawan digempur oleh narkoba.

Olehnya itu, kata Ketua Partai Perindo Kota Malang itu, mengajak semua pihak agar mampu membentengi diri kita dengan iman yang kuat, serta melakukan kegiatan yang sifatnya positif.

“Mislanya selalu melakukan olah raga agar jauh dari penyalahgunaan narkoba,” ujarnya sebagai pembicara dalam gerakan pemuda anti narkoba.(Rheza)